Pada tanggal 22 Oktober 2024, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Way Kanan melakukan kunjungan kerja ke PRICE Course, sebuah lembaga pelatihan yang dikenal karena fokusnya pada pengembangan sumber daya manusia di wilayah tersebut. Kunjungan ini dipimpin oleh Achmad Agung Bramtihalley, SE., MM, Kepala Disnakertrans, yang memimpin delegasi bersama Syahrizal, SE., MM, Kabid Pelatihan Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja. Kunjungan ini juga dihadiri oleh beberapa anggota tim lainnya, seperti Majarani, SE., MM, Pengantar Kerja Ahli Muda, Tiara Antika, S.Pd dan Bela, yang turut serta dalam rombongan tersebut. Mereka disambut dengan hangat oleh tim PRICE Course yang dipimpin oleh Direktur, Edi Sugianto, S.Pd., M.Si.
Kunjungan ini menjadi titik penting dalam membangun kerjasama strategis antara pemerintah daerah dan lembaga pelatihan. Fokusnya adalah meningkatkan daya saing pekerja serta calon pekerja lokal di Kabupaten Way Kanan. Achmad Agung Bramtihalley, SE., MM, dalam sambutannya, menekankan bahwa pemerintah daerah akan terus mendukung pengembangan tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing.
Kolaborasi untuk Masa Depan Tenaga Kerja Way Kanan
Achmad Agung Bramtihalley, SE., MM memulai diskusi dengan menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi tantangan dunia kerja saat ini. Dunia kerja membutuhkan tenaga yang tidak hanya terampil secara teknis, tetapi juga adaptif terhadap perubahan yang cepat, terutama di era digital.
![](https://pricecourse.id/wp-content/uploads/2024/10/IMG_2388-1-1000x800.jpg)
Achmad Agung Bramtihalley, SE., MM, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Way Kanan
“Kami di Disnakertrans Way Kanan akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak. Tujuannya adalah untuk mendukung tenaga kerja dan calon pekerja di wilayah ini. Dengan begitu, mereka akan lebih siap dan berdaya saing,” ujar Achmad Agung Bramtihalley, SE., MM
Selain itu, Beliau juga menyebutkan bahwa lembaga pelatihan seperti PRICE Course merupakan mitra strategis yang bisa memberikan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini. Dengan kerjasama ini, diharapkan pekerja lokal dapat bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.
Menyusun Ulang Rencana yang Tertunda Akibat Pandemi
Dalam diskusi yang berlangsung, Direktur PRICE Course, Edi Sugianto, S.Pd., M.Si, mengungkapkan beberapa inisiatif kerjasama yang telah direncanakan sejak tahun 2019. Pada saat itu, beliau sudah berdiskusi dengan Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya, SH. MM. pada saat kunjungannya ke PRICE Course, mengenai peluang kerjasama untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja di kabupaten ini.
Namun, rencana tersebut terhalang oleh pandemi COVID-19 yang memberikan dampak signifikan terhadap sektor pelatihan dan pendidikan. “Kami sebelumnya sudah memiliki banyak gagasan untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal melalui kerjasama dengan pemerintah daerah. Sayangnya, pandemi memaksa kami untuk menunda banyak dari rencana tersebut,“ jelas Edi.
![](https://pricecourse.id/wp-content/uploads/2024/10/IMG_2385-1000x800.jpg)
Kiri : Achmad Agung Bramtihalley, SE., MM – Kadisnakertrans Kab. Way Kanan, Tengah : Edi Sugianto, S.Pd., M.Si – Direktur PRICE Course, Kanan : Fajri Sahidin – Ka. Program
Dalam penjelasannya, Edi Sugianto juga menyoroti pentingnya memberikan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja saat ini. Menurutnya, kerjasama antara pemerintah daerah, lembaga pelatihan, dan sektor swasta sangat dibutuhkan untuk menciptakan program pelatihan yang tepat guna, yang tidak hanya fokus pada keterampilan dasar tetapi juga pada penguasaan teknologi dan digitalisasi.
Transformasi Digital & Keterampilan Pekerja
Kepala Program PRICE Course, Fajri Sahidin, turut memberikan pandangannya mengenai pentingnya memanfaatkan perkembangan teknologi digital sebagai peluang untuk memperluas kerjasama. Fajri menegaskan bahwa era digital membuka peluang baru yang dapat meningkatkan keterampilan tenaga kerja di Way Kanan. Menurutnya, program pelatihan yang mengadopsi teknologi digital akan memberikan tenaga kerja lokal kemampuan yang lebih kompetitif di pasar global.
“Perkembangan digital yang begitu pesat membuka banyak peluang baru untuk kolaborasi. Program-program pelatihan yang fokus pada penguasaan teknologi dan keterampilan digital akan sangat relevan dengan kebutuhan pasar kerja saat ini. Dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah, kita bisa menciptakan tenaga kerja yang tidak hanya kompeten tetapi juga siap menghadapi tantangan global,” ujar Fajri.
Ia juga menambahkan bahwa PRICE Course telah merancang beberapa program pelatihan yang mengintegrasikan teknologi digital, mulai dari pelatihan keterampilan dasar hingga keterampilan lanjutan yang sangat dibutuhkan oleh industri-industri modern.
Upaya Menurunkan Angka Pengangguran melalui Pelatihan Terpadu
Kabupaten Way Kanan masih menghadapi tantangan serius dalam hal pengangguran. Oleh karena itu, salah satu tujuan utama kunjungan ini adalah untuk mencari solusi yang lebih efektif dalam menurunkan angka pengangguran, terutama di kalangan pemuda dan lulusan sekolah menengah.
Dengan adanya peluang kerjasama ini, diharapkan program pelatihan yang ditawarkan akan lebih terarah dan sesuai dengan kebutuhan industri. Pelatihan keterampilan yang terfokus pada teknologi, keterampilan digital, dan kebutuhan pasar kerja saat ini dapat meningkatkan peluang lulusan pelatihan untuk langsung terserap ke dalam dunia kerja.
Edi Sugianto menyampaikan bahwa PRICE Course akan terus berupaya mengembangkan program-program baru yang relevan dengan kebutuhan industri. “Kami memiliki jaringan luas dengan pengajar praktisi dan perusahaan-perusahaan yang siap menampung lulusan dengan keterampilan yang dibutuhkan. Karena itu, kami akan terus berinovasi untuk menyediakan pelatihan yang relevan dengan perkembangan zaman,” ungkapnya.
Makan Siang dalam Suasana Keakraban
Setelah diskusi yang berlangsung cukup panjang, kunjungan dilanjutkan dengan makan siang bersama. Suasana makan siang terasa hangat dan akrab, memperlihatkan bahwa hubungan antara Disnakertrans Way Kanan dan PRICE Course tidak hanya terjalin di level formal, tetapi juga di tingkat personal. Hal ini diharapkan dapat memperkuat kerjasama di masa mendatang, terutama dalam hal pelatihan tenaga kerja.
Momen makan siang ini juga menjadi ajang pertukaran ide secara informal, di mana beberapa anggota tim dari Disnakertrans dan PRICE Course mendiskusikan potensi kerjasama di masa mendatang, termasuk kemungkinan memperluas program pelatihan ke sektor-sektor lain yang sedang berkembang, seperti teknologi informasi, jasa, dan industri kreatif.
Harapan dan Langkah Kedepan
Kunjungan Disnakertrans Way Kanan ini menandai dimulainya babak baru dalam hubungan antara pemerintah daerah dan lembaga pelatihan. Harapan besar disematkan pada kerjasama ini, terutama dalam upaya mengentaskan pengangguran dan meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal.
Kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga pelatihan, dan sektor swasta diharapkan dapat menciptakan sinergi yang kuat dalam menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks. Melalui Kolaborasi Disnakertrans Way Kanan dan pelatihan yang terintegrasi dan relevan dengan perkembangan zaman, diharapkan tenaga kerja di Kabupaten Way Kanan dapat lebih berdaya saing dan siap menghadapi tantangan global.